Hidup
ini rasanya akan sangat mudah bila materi begitu berlimpah. Jangan lihat dari
sisi matrelialistisnya. Bukankah setiap rencana yang ada di pikiran kita selalu
melibatkan uang? Ingin menulis butuh uang untuk membeli laptop atau merental
atau juga butuh pena dan kertas (harus dibeli). Ingin minum butuh uang. Ingin
makan butuh uang. Ingin liburan apalagi, butuh uang. Apapun di dunia ini butuh
yang namanya uang. Tapi ingat carilah uang halal!
Aku
yang dulunya tidak menyukai yang namanya buku-buku ekonomi bisnis karena sama
sekali tidak memiliki basic di bidang itu, sekarang membuka mata betapa ilmu
itu sangat membantu. Dengan dasar ilmu yang kuat serta pengalaman tentang
berbisnis sudah ada kita akan bisa membuka sebuah usaha. Dengan membuka sebuah
usaha kita akan membuka lowongan pekerjaan untuk diri kita dan orang lain.
Dengan berbisnis kita bisa berpartisipasi di bidang sosial. Namun sekarang aku
baru bisa bercerita. Mudah-mudahan kedepannya akan bisa mempraktekan. Banyak
rencana, dari membangun sekolahan gratis dan banyak lagi (maaf gak bisa di
sebutkan satu-satu, semua sudah tertulis dalam folder yang cukup aku, Tuhan dan
keluarga yang tahu. Semua mudah-mudahan akan tercapai jika kelak aku menjadi
manusia berhasil dan memiliki rezki yang berlimpah. Mohon do’anya. Tulisan ini bukan
untuk mengumbar-ngumbar niat, namun semata-mata sebagai alarmku kelak.