Jakarta dengan segenap kemajuan yang
begitu pesat membuat banyak orang berpikir bahwa “kalo saya tinggal di sana
saya pasti sudah jadi orang sukses seperti si A si B”. Tapi untuk meraih mimpi
itu tidaklah mudah. Kita mungkin memang mendengar banyak cerita sukses yang di
bawa orang-orang rantau. Mereka yang sekarang menjadi ‘siapa’ itu tentu berkat
kerja keras mereka. Namun beberapa orang melihat semua itu berkat Jakarta yang
dikenal sebagai kota yang memiliki lowongan pekerjaan yang banyak. Itu memang
benar dan menjadi salah satu faktor pendukung tapi pada intinya untuk bekerja
di bidang apapun mungkin yang harus diperhatikan adalah skill dan etika kita
dalam pekerjaan itu. Banyak faktor memang yang akan mempengaruhi.
Mungkin segitu dulu penjabaran
saya yang terbilang serius itu, hehe. Sekarang saya mau share perjalanan saya ketika
di Jakarta. Bulan september 2012 memang bukan kali pertama saya menginjakkan
kaki di Jakarta. Tapi itu adalah moment untuk pertama kalinya saya menaiki
busway karena sebelumnya selalu diantar atau menyewa mobil. Terasa berbeda dan
lebih merasakan gimana sih Jakarta. Selain itu saya bisa menikmati perjalanan
panjang dari jakarta menuju bogor tapi gak sampe ke pusatnya banget sih. Lama,
berpanas-panasan dan sempat merasakan berdiri di dalam bus kira-kira setengah
jam karena bus yang saya tumpangi cukup padat penumpang. Walaupun capek itu
adalah pengalaman luar biasa menguji kekuatan kaki saya,ternyata meski
terbilang kurus kaki saya cukup kuat. Hore!
Well,
back to the topic. Jakarta oh Jakarta, bahkan perjalananpun aku jadikan sebuah
puisi yang berjudul “Jakarta Oh Jakarta”.
Memang puisi ini tidak tergabung dalam sebuah buku tapi aku posting di
blog dan siapapun bisa membaca dan semoga membawa perubahan.amin. Perjalanan
kali ini cuma berlangsung seminggu. Sedikit kepepet dan lain kali aku akan
kembali tapi dengan sebutir rencana yang tumbuh jadi sejuta mimpi. Hope!