Inspirasi
itu menari-nari di pelupuk otak
menyuguhkan
santapan hebat untuk membangun
imajinasi
tentang masa-masa mendatang
kuseduh kutekunan
dan kerja keras yang terbangun kental
dalam
pesonanya bagiku
untuk energi
peraih mimpi menggapai bintang
dengan
liku jalanan yang masih panjang
dan
percaya, hak sukses melekat dalam
biarkan ia
(hati) bersemayam sebagai pengagum terlebih dahulu
biar kelak
masa-masa yang terindukan dapat digenggam, erat
sesaat aku
sebelum mulai lelah dan pasrah
biar
lepaskan keringat-keringat lengket dengan perjuangan
nafas yang
kreatif dan punya timbangan seimbang antara otak kiri dan kanan
elok
sebagai pelajar, berprestasi
dahsyat
pula sebagai seniman dan musisi
oh,
andaikan keseimbangan itu berpihak pada nafasku
tentu aku
mengasahnya terlebih dahulu, sebelum
perang